wartapolitik.id – Bakal Calon Wakil Presiden pendamping Joko Widodo pada Pilpres 2019 akan ditentukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.
“Terkait yang akan ditetapkan siapa jadi Cawapres yang akan mendamping Jokowi telah memberi mandat kepada ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Hasto di The Wahid Istitute, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (5/1/2018, cnnindonesia)
Lebih lanjut Hasto menjelaskan yang akan mendampingi bapak Jokowi nantinya merupakan satu kesatuan kepemimpinan yang saling melengkapi, bisa bekerja sama.
Sejauh ini internal PDIP khususnya Megawati masih memperhatikan dinamika dan mencari sosok yang tepat pendamping Jokowi di 2019 mendatang.
Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfarabi, mengatakan, pihaknya melakukan survei kandidat yang paling berpeluang mendampingi Jokowi. Menurutnya ada empat kandidat/tokoh masuk radar yaitu militer, Islam, partai politik, gubernur dan profesional.
Pertama, dari militer ada tiga nama potensial. Yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (Demokrat), Budi Gunawan (Kepala BIN) dan Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan).
Kedua, dari kalangan Islam ada dua nama, yakni Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul.
Ketiga dari latarbelakang partai politik, yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Bila memperhatikan dinamika yang ada maka hanya dua nama yang punya peluang paling kuat untuk mendampingi Jokowi. Yaitu Muhaimin Iskandar dan Budi Gunawan.
Baca Juga: PKB Partai Zaman Next: Modal Utama PKB Melejit Ke Posisi Tiga Besar
Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin merupakan representasi dari kalangan Islam dan didukung oleh partai politik (PKB).
Sementara Budi Gunawan adalah ketua BIN yang dikenal dekat dengan PDIP dan punya andil besar dalam pemerintahan Jokowi.
Hasil akhir, bakal Cawapres Jokowi akan ditentukan oleh keputusan Megawati.
[ Sumber: cnnindonesia, kompas]
Discussion about this post